Call us: 
0821-7733-6889
Call us: 
0821-7733-6889
Call us: 
0821-7733-6889
Call us: 
0821-7733-6889
Apa Itu B2B Marketing

Ingin Mengembangkan Relasi Bisnis? Pelajari B2B Marketing Lebih Mendalam!

October 11, 2022
No comments
Share

Pemasaran bisnis ke bisnis atau B2B marketing adalah strategi pemasaran yang ditujukan kepada bisnis dan organisasi lainnya, bukan ke konsumen individu. Hal ini berbeda dengan pemasaran bisnis ke konsumen atau B2C marketing yang fokusnya adalah ke konsumen individu.

B2B marketing menjadi semakin penting dalam era digital karena sebagian besar bisnis mengandalkan teknologi untuk berkomunikasi dan menjalankan operasi bisnis mereka. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa B2B marketing penting, strategi yang efektif, alat dan teknik yang dapat membantu, dan bagaimana membangun hubungan bisnis yang kuat.

Apa itu B2B Marketing?

Marketing B2B adalah strategi pemasaran yang ditujukan untuk bisnis dan organisasi lainnya. Ini berbeda dengan B2C marketing yang ditujukan untuk konsumen individu.

B2B vs B2C Marketing

Perbedaan utama antara B2B marketing dan B2C marketing adalah target audiensnya. B2B marketing ditujukan untuk bisnis dan organisasi lainnya, sedangkan B2C marketing ditujukan untuk konsumen individu. Selain itu, B2B marketing cenderung lebih fokus pada hubungan bisnis dan mempromosikan nilai jangka panjang, sementara B2C marketing lebih fokus pada promosi produk dan penjualan langsung.

Baca Juga: Perbedaan Brand Awareness dan Reach Ada pada Langkah Objective Campaign Ads

Mengapa B2B Marketing Penting untuk Bisnis?

B2B Marketing sangat penting untuk bisnis karena memungkinkan bisnis untuk menjalin relasi bisnis yang kuat dengan pelanggan dan mitra bisnis. Dalam dunia bisnis, menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan dan mitra bisnis sangat penting untuk memastikan kesuksesan jangka panjang bisnis.

Dalam B2B Marketing, fokus utama adalah pada penjualan produk dan jasa kepada bisnis lainnya, bukan pada konsumen akhir seperti pada B2C Marketing. Oleh karena itu, strategi pemasaran B2B lebih kompleks dan membutuhkan pendekatan yang berbeda untuk mencapai tujuan pemasaran.

Salah satu alasan mengapa B2B Marketing penting adalah karena bisnis dapat memperoleh keuntungan yang lebih besar dengan menjual produk atau jasa dalam jumlah besar kepada pelanggan bisnis. Selain itu, bisnis juga dapat membangun relasi bisnis yang kuat dengan pelanggan dan mitra bisnis, yang dapat membantu memperluas jaringan bisnis dan meningkatkan kesadaran merek.

Baca Juga: 10 Cara Menentukan Target Market Biar Produk Kian Meroket

Selain itu, B2B Marketing juga membantu bisnis untuk memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan dengan lebih baik, sehingga bisnis dapat mengembangkan produk dan jasa yang lebih sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Dengan memahami kebutuhan pelanggan, bisnis dapat memberikan layanan yang lebih baik dan meningkatkan kepuasan pelanggan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan loyalitas pelanggan.

Dalam era digital saat ini, B2B Marketing menjadi semakin penting karena bisnis dapat memanfaatkan teknologi untuk mencapai pelanggan dengan lebih efektif dan efisien. Bisnis dapat menggunakan media sosial, konten pemasaran, dan strategi SEO untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan visibilitas merek mereka.

Baca Juga: Cara Membuat Visitor Jadi Customer yang Loyal

Strategi Marketing B2B

Strategi B2B marketing dapat Anda pahami dengan 10 langkah strategi berikut ini.

  1. Penentuan target pasar yang tepat. Langkah pertama dalam B2B marketing adalah menentukan target pasar yang tepat. Bisnis harus memahami kebutuhan dan keinginan pasar untuk menentukan strategi pemasaran yang efektif.
  2. Peningkatan kualitas produk dan layanan. Bisnis harus selalu berupaya meningkatkan kualitas produk dan layanan yang mereka tawarkan. Dengan memberikan produk dan layanan yang berkualitas, bisnis dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan memperoleh keuntungan yang lebih besar.
  3. Memperkuat merek. Bisnis harus memperkuat merek mereka dengan cara meningkatkan kesadaran merek dan membangun citra merek yang positif. Hal ini dapat dilakukan dengan strategi branding yang efektif.
  4. Peningkatan kualitas konten. Konten yang berkualitas dapat membantu bisnis untuk menarik perhatian pelanggan dan membangun relasi bisnis yang baik. Oleh karena itu, bisnis harus memastikan konten yang mereka produksi berkualitas dan relevan dengan kebutuhan pasar.
  5. Pemanfaatan media sosial. Media sosial dapat menjadi alat yang sangat efektif dalam B2B marketing. Bisnis harus memanfaatkan media sosial untuk membangun relasi bisnis dengan pelanggan dan memperluas jaringan bisnis mereka.
  6. Pemanfaatan SEO (Search Engine Optimization). Bisnis dapat meningkatkan visibilitas dan peringkat situs web mereka di mesin pencari dengan menggunakan teknik SEO yang tepat. Hal ini dapat membantu bisnis untuk menarik lebih banyak pengunjung ke situs web mereka dan meningkatkan kesadaran merek.
  7. Memperkuat relasi bisnis yang sudah ada. Mempertahankan pelanggan yang sudah ada merupakan langkah penting dalam B2B marketing. Bisnis harus memperkuat relasi bisnis yang sudah ada dengan memberikan layanan yang baik dan memperhatikan kebutuhan pelanggan.
  8. Peningkatan efisiensi pemasaran. Bisnis harus berupaya meningkatkan efisiensi pemasaran mereka dengan cara mengidentifikasi metode pemasaran yang paling efektif dan mengalokasikan sumber daya yang tepat untuk masing-masing metode pemasaran tersebut.
  9. Mengukur keberhasilan pemasaran. Bisnis harus mengukur keberhasilan pemasaran mereka dengan cara mengumpulkan data dan menganalisisnya. Hal ini dapat membantu bisnis untuk mengidentifikasi apa yang berhasil dan apa yang perlu ditingkatkan.
  10. Terus memperbarui strategi pemasaran. Bisnis harus terus memperbarui strategi pemasaran mereka untuk tetap relevan dengan perubahan pasar dan teknologi. Hal ini dapat membantu bisnis untuk terus berinovasi dan memperoleh keuntungan yang lebih besar.

Baca Juga: Tujuan dari Konsep Pemasaran adalah Profit

Ciri-ciri Bisnis yang Berlatar Marketing B2B

Ada tujuh ciri-ciri yang membedakan marketing B2B dengan marketing B2C (Business-to-Consumer), antara lain:

  1. Pembeli, pembeli dalam bisnis B2B marketing adalah bisnis atau perusahaan, bukan individu seperti dalam bisnis B2C marketing. Pembeli dalam Bisnis B2B Marketing umumnya memiliki prosedur pembelian yang lebih formal dan kompleks.
  2. Jumlah Pembeli, dalam bisnis B2B marketing biasanya lebih sedikit dibandingkan dengan Bisnis B2C marketing. Karena produk atau jasa yang ditawarkan biasanya ditujukan untuk kebutuhan bisnis, bukan untuk kebutuhan individu.
  3. Kualitas Relasi, relasi dalam Bisnis B2B Marketing biasanya lebih kompleks dan memerlukan waktu yang lebih lama untuk dibangun. Relasi yang baik dan langgeng antara bisnis satu dengan bisnis lainnya sangat penting dalam Bisnis B2B Marketing.
  4. Penjualan dalam Volume Besar, pada bisnis B2B Marketing, penjualan biasanya dilakukan dalam jumlah yang lebih besar atau dalam volume besar, dibandingkan dengan Bisnis B2C Marketing. Hal ini karena kebutuhan yang dituju adalah kebutuhan bisnis.
  5. Durasi Pembelian yang Lebih Lama, biasanya lebih lama dibandingkan dengan Bisnis B2C Marketing. Hal ini dikarenakan proses evaluasi, pengambilan keputusan, dan prosedur pembelian yang lebih formal dan kompleks.
  6. Fokus pada Nilai Tambah, lebih fokus pada nilai tambah yang diberikan oleh produk atau jasa yang ditawarkan. Produk atau jasa yang ditawarkan harus memberikan keuntungan atau manfaat yang signifikan bagi bisnis atau perusahaan yang menjadi target pasar.
  7. Pemasaran Berbasis Hubungan, cenderung menggunakan strategi pemasaran yang berbasis hubungan, bukan hanya sekedar transaksi jual beli. Relasi yang baik antara bisnis satu dengan bisnis lainnya dapat membantu memperpanjang masa hidup produk atau jasa yang ditawarkan.

Contoh B2B Marketing

Berikut ini adalah beberapa contoh strategi marketing B2B yang dapat digunakan oleh sebuah perusahaan.

Email Marketing

Email marketing merupakan salah satu strategi marketing B2B yang efektif. Perusahaan dapat mengirimkan email kepada prospek atau pelanggan yang sudah terdaftar di daftar email perusahaan. Isi email dapat berupa informasi produk atau jasa, promo, atau undangan untuk melakukan pertemuan bisnis.

Media Sosial

Media sosial seperti LinkedIn dapat menjadi platform yang tepat untuk melakukan B2B marketing. Perusahaan dapat membuat halaman perusahaan dan membagikan informasi produk atau jasa, pengalaman pelanggan, atau konten yang relevan dengan industri bisnis yang dituju.

Optimasi Mesin Pencari

Meningkatkan peringkat website perusahaan pada mesin pencari seperti Google dapat menjadi strategi yang efektif dalam B2B marketing. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan optimasi website dengan teknik SEO (Search Engine Optimization) untuk menempatkan website perusahaan pada posisi yang lebih tinggi pada hasil pencarian mesin pencari.

Konten Pemasaran

Membuat konten yang relevan dengan industri bisnis yang dituju dapat meningkatkan kesadaran dan minat prospek terhadap produk atau jasa perusahaan. Konten pemasaran dapat berupa artikel, video, infografis, atau e-book yang memberikan nilai tambah dan informasi yang bermanfaat bagi prospek.

Event Marketing

Mengikuti event atau mengadakan event industri bisnis yang dituju dapat menjadi strategi yang efektif dalam B2B marketing. Perusahaan dapat memanfaatkan event untuk memperkenalkan produk atau jasa kepada prospek atau pelanggan potensial, membangun jaringan bisnis, dan memperoleh wawasan industri terbaru.

Referral Marketing

Membangun hubungan bisnis dengan pelanggan dan meminta mereka untuk merekomendasikan produk atau jasa perusahaan kepada teman atau rekan bisnis mereka dapat menjadi strategi yang efektif dalam B2B marketing. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan serta memperluas jaringan bisnis perusahaan.

Pemasaran Kemitraan

Melakukan kemitraan dengan perusahaan lain dalam industri yang sama atau berbeda dapat menjadi strategi yang efektif dalam B2B marketing. Kemitraan dapat membantu perusahaan memperluas jaringan bisnis, menciptakan kesempatan baru, dan meningkatkan reputasi perusahaan.

SAB Digital Marketing Agency bisa membantu bisnis Anda untuk lebih berkembang di era transformasi digital saat ini. Apa pun yang Anda butuhkan mulai dari desain web dan optimalisasinya, leads generation, SEO/SEM, email marketing, hingga manajemen media sosial kami sediakan.

Selain itu, kami sudah menjadi bagian dari Google Partner, jadi kredibilitas dan cara kerja kami seluruhnya akan kami dedikasikan yang terbaik untuk Anda. Kami pun selalu berorientasi pada proses, data, hingga hasil yang akurat untuk menghasilkan sesuatu yang progresif untuk persona bisnis Anda. Pelajari lebih lanjut dengan cara klik di sini.

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ready to start your project with us?
Let's talk!
chevron-down